Halaman

Cari Blog Ini

Sabtu, 04 September 2010

NASABAH YANG DIBURU PARA MARKETING

”Mbak Elvin, saya sudah punya hutang di bank A, apakah saya masih bisa mengajukan hutang di bank lain?”
Jawabannya : ”Bisa!”
Karena ciri-ciri nasabah yang diburu oleh para marketing :
1.Sudah pernah mempunyai hutang
2.Sekarang masih mempunyai hutang

Nah lho?
Lebih mudah menilai seorang yang mengajukan kredit atau pembiayaan jika termasuk dalam dua kategori tersebut. Mengapa?
1.Sudah teruji karakternya
Karakter adalah sikap seseorang berhubungan dengan tanggung jawab terhadap kewajibannya.
Karakter dinilai bukan hanya dari kemauan untuk membayar hutang saja, namun juga dalam hal relasinya dengan lingkungan sekitarnya. Untuk mengecek karakter seseorang, seringkali ditanyakan kepada tetangga atau perangkat desa ”Apakah seseorang mempunyai masalah dengan para tetangga atau keluarganya?”.
Pertanyaan tentang karakter juga ditanyakan kepada rekan usaha atau tetangga usaha tentang ”Apakah seseorang bertanggungjawab dalam hubungannya dengan urusan bisnis?”.
Seseorang yang sudah pernah atau masih mempunyai hutang dapat diuji karakternya. Informasi tentang karakter seseorang biasanya dicari dengan cara yang sedemikian rupa oleh para surveyor kredit sehingga tidak menyinggung perasaan seseorang yang disurvey.

2.Sudah teruji kapasitasnya
Kapasitas adalah kemampuan untuk membayar angsuran.
Dari bukti setoran hutang, seseorang sudah dapat teruji kapasitasnya. Tentu saja tidak hanya dilihat dari nominalnya saja namun juga dari ketepatan waktu dalam membayar. Seseorang yang membayar angsuran dengan cara menabung secara rutin pada umumnya dinilai mempunyai kapasitas yang baik. Hal ini berkaitan dengan perputaran modal usaha yang dinilai baik pula.

3.Lalu alasan yang ini, sssstt.....rahasia bank. Orang yang sudah pernah atau masih mempunyai hutang tercatat namanya di Bank Indonesia.
Ketika ada pengajuan kredit maka diintiplah BI Checking orang tersebut. Kalau hasil BI Checking oke, maka pengajuan pembiayaannya akan diproses.

Seseorang yang mempunyai riwayat kredit yang baik akan tetap diburu para marketing. Suatu saat, ada marketing yang datang ke depan pintu Anda dan menawarkan kredit. Bila pintu Anda belum pernah diketuk para marketing maka masuklah dalam kategori dua orang ini. Pertama, sudah pernah mempunyai hutang. Kedua, sekarang masing mempunyai hutang.

Oh ya, ada kesempatan untuk take over pinjaman. Bagaimana caranya? Hmm untuk yang ini, nanti dulu... tunggu tulisan selanjutnya!

Tidak ada komentar:

Posting Komentar